1 “Memory External”
Cara ini adalah yang paling sering dilakukan
& sangat efektif. Menggunakan kertas kecil, sehingga memudahkan
saat misi mencontek dilakukan. Cara ini memiliki resiko yg tidak
terlalu besar. Mengapa? Kerena dengan ukuran kertas yg kecil,
pergerakan saat mencontek tidaklah terlalu membuat guru curiga &
juga cukup mudah menghilangkan barang bukti jika guru curiga. Jika guru
mulai mencurigai kita, kita bisa langsung meremas” kertas tersebut
& membuangnya jauh” atau bisa kita sembunyikan di sepatu/kaos kaki.
Namun semua itu haruslah dilakukan dengan sangat cepat & hati”.
Cara ini tidak disarankan untuk yang duduk di depan karena sangat
beresiko tinggi.
2 “Hardisk”
Cara ini sangatlah beresiko tinggi. Tingkat
kegagalannya juga besar. Cara ini hanya dipakai oleh pelajar yg malas
(malas belajar maupun malas bikin contekan ) & mempunyai nyali
tinggi. Cara ini sangat beresiko & mempunyai tingkat kesulitan yg
tinggi karena butuh meja berkolong, harus membolak-balik halaman,
menimbulkan suara & pergerakan yg mencurigakan. Jika ketahuan
gurupun sangatlah sulit menghilangkan jejak & urusannya bisa
panjang. Lagi-lagi cara ini sangat tidak disarankan bagi yg duduk
depan.
3 “Sharing & Security”
Nah cara ini juga termasuk yang paling sering
dilakukan di kelas ane. Dalam cara ini ada 2 tokoh yaitu server &
client. Kelas bagaikan sebuah jaringan komputer. Server haruslah orang
yg pintar dalam suatu mata pelajaran. Server bertugas membagi jawaban
yg ia tahu kepada para client. Di dalam kelas haruslah terdapat banyak
server untuk berbagai pelajaran. Karena jika hanya mengandalkan 1
server, daya jangkaunya sangat sempit. Cara penyebaran jawaban bisa
melalui sobekkan kertas, finger code (jika soal pilihan ganda), ataupun
peer 2 peer (melalui percakapan tanpa suara) Cara ini tidak akan
berjalan baik jika ada murid yg pelit/tukang ngibul. Cara ini butuh
waktu yg cukup lama karena butuh waktu yg cukup lama karena harus
melewati beberapa tahapan yaitu, proses “upload” jawaban oleh server,
“download” jawaban oleh client, & proses penyebaran jawabannya.
Cara ini dapat diaplikasikan untuk yang duduk depan. Resiko ketahuannya
tergantung pada kekompakkan & kekreatifan dlm menyebarkan &
menerima jawaban.
4 “Mbah Google”
Cara ini bermodalkan hp & pulsa. Sebenarnya
cara ini sama dengan cara no 3, bedanya cuma teknologi yg dipake lebih
canggih & modern. Tapi resiko kegagalannya lumayan besar. Apalagi
klo ketahuan & diambil guru tuh hp bisa” pindah kepemilikan &
urusannya bisa lebih panjang dari no. 3.
5 “Spy Shot”
Cara ini digunakan jika teman sebangku anda
pelit. Anda harus mempunyai mata yg tajam & memanfaatkan waktu
secepat mungkin utk melakukannya. Cara ini kurang efektif karena
biasanya orang yg pelit berusaha semaksimal mungkin utk menyembunyikan
jawabannya. Dia juga punya trik” yg membuat anda tidak dpt
melihat/meniru jawabannya.
6 “Poto Kupi”
Cara ini banyak digunakan oleh para pelajar yg
malas membuat contekan. Biasanya mereka mem poto kupi buku cetak /
catatan. Biasanya buku/catetan difotocopy perkecil 30-40 kali.
7 “Hi-Tek”
Sekarang sudah jamannya teknologi. Semua sudah
terkomputerisasi. Begitupun dengan mencontek. Sebenarnya cara ini sama
dengan cara no. 4, bedanya hanya cara ini tdk membutuhkan pulsa. Jaman
sekarang mencontek dapat menggunakan alat” canggih seperti hp ataupun
jam tangan, dll. Untuk soal matematika & eksak bisa menggunakan
kaluklator hp. Untuk soal b. ing/bhs asing lainnya bisa menggunakan
kamus di hp. Untuk soal hafalan bisa menggunakan notes di hp. Bahkan
temen ane ada yg punya jam tangan yg bisa masukin contekan.
8 “Cari Inspirasi di WC”
Cara ini cara yg cukup ampuh jika kita sudah
mentok & gak punya contekan. Biasanya anda harus bekerjasama
menaruh buku/catetak/contekan lainnya di WC (tentunya di tempat yg
tersembunyi). Jika anda bener” sudah mentok barulah anda pergi ke WC
utk melihatnya. Jangan beramai-ramai pergi ke WC karena akan membuat
guru curiga. Tapi cara ini sudah banyak diketahui oleh guru, jd
sebaiknya berhati” lah!
9 “Ngebatik”
Ngebatik adalah cara mencontek dengan media
tangan ataupun meja. Cara ini adalah cara kuno namun cenderung efektif
& cukup aman. Cara ini bisa digunakan bagi yg duduk depan, namun
harus berhati” & waspada!
semoga bermanfaat TECHNOLOGI'S BLOG...
Baca Juga Yang lainnya ?
0 komentar:
Posting Komentar
di mohon komentar yang sopan ..